Pidato Peninjauan Situs Megalitikum Gunung Padang

TRANSKRIP
SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA
PENINJAUAN KE SITUS MEGALITIKUM GUNUNG PADANG
CIANJUR, JAWA BARAT
25 FEBRUARI 2014

Bismillahirrahmanirrahim,
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Salam sejahtera untuk kita semua,

Para Menteri,
Gubernur Jawa Barat,
Para Peneliti,
Saudara-saudara,

Alhamdulillah, kita berada di situs Gunung Padang yang kita yakini menyimpan misteri, yang sekarang sedang diteliti secara ilmiah oleh putra-putri bangsa yang ingin menemukan kebenaran sejarah, dan insya Allah, akan melengkapi sejarah Indonesia, bahkan—saya katakan tadi—sejarah dunia. Terhadap prakarsa, niat baik, dan kerja keras ini, atas nama negara dan pemerintah, dan selaku pribadi, saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya.

Sejak awal, saya mendukung penuh, demikian juga pemerintah. Oleh karena itu, setelah hari ini saya dengan rombongan menyaksikan langsung tentang keadaan dan kondisi situs Gunung Padang ini, dan sekaligus mendapatkan penjelasan apa yang telah dihasilkan dalam penelitian selama ini, maka saya mengambil suatu posisi, keputusan, dan insya Allah, menjadi kebijakan untuk penelitian. Dan nantinya, pemugaran situs Gunung Padang ini kita laksanakan secara tuntas. Negara memiliki kewajiban untuk menuntaskan penelitian dan dilanjutkan dengan pemugaran nantinya.

Yang perlu kita lakukan adalah pengorganisasian, kemudian penetapan area penelitian dan pemugaran, pembagian tugas dan tanggung jawab, anggaran dan logistik yang diperlukan, proteksi atau pengamanan ketika penelitian atau pemugaran dilaksanakan, dan berbagai hal. Ini menjadi suatu operasi tersendiri dan ini harus kita tuangkan nanti dalam keputusan dan peraturan Presiden, yang tentu juga memberikan peran, wewenang, dan tanggung jawab kepada Pemerintah Daerah Jawa Barat untuk juga berkontribusi sehingga penelitian akan dilaksanakan secara paripurna. Itu yang pertama.

Yang kedua, saya punya keyakinan bahwa ini akan menjadi salah satu ikon sejarah, heritage, dan wisata. Tentu, kita memohon izin Tuhan Yang Mahakuasa agar niat baik kita ini mendapatkan ridho-Nya. Kita menghormati leluhur-leluhur kita, kita tentu memohon perlindungan dan bimbingan Allah SWT, dan kemudian kita lakukan kerja keras dan ikhtiar agar niat baik kita ini bisa berhasil pula dengan baik.

Saya meminta nanti kepada menteri terkait, Gubernur Jawa Barat, Bupati Cianjur, kemudian jajaran Kepolisian dan TNI, dan tentunya tim peneliti untuk segera duduk bersama sehingga bisa kita tetapkan rencana aksi yang definitif dan akan kita tuangkan nanti dalam suatu kebijakan nasional yang kita jalankan bersama. Itu yang kedua.

Yang ketiga, tadi juga disinggung, tentu ini menarik perhatian para peneliti dari mancanegara karena melihat usia apa yang terkandung di dalam situs Gunung Padang ini. Mereka tentu memiliki curiosity yang tinggi sekali dikaitkan dengan situs serupa di banyak negara: di Amerika Latin, di Eropa, di Tiongkok, dan lain-lain. Tentu, ini sesuatu yang luar biasa di mata mereka. Namun, saya berprinsip dan berpendapat, kita bikin dulu rencana kita, kebijakan kita, konsep kita, kemudian kalau mereka ingin datang atau menyaksikan atau apa pun, semua itu setelah kita sendiri memiliki blueprint, memiliki road map, dan rencana aksi. Itu yang ketiga.

Yang keempat, the sooner the better karena sudah lama ini diketahui publik. Mereka ini melihat hasil akhir dari penelitian dan, insya Allah, pemugaran nanti. Oleh karena itu, saya ingin jangan business as usual. Harus ada percepatan-percepatan. Tentu, tidak menghilangkan kehati-hatian.

Saya tahu, ini memerlukan bukan hanya keterampilan yang tinggi, instrumen yang tepat, pengalaman dan jam terbang yang tinggi pula, tapi juga koordinasi, kolaborasi di antara berbagai disiplin ilmu yang melaksanakan penelitian dan nantinya pemugaran situs Gunung Padang ini. Saya yakin bahwa itu semua bisa kita lakukan. Mudah-mudahan, dalam satu-dua bulan ini—itu maksimal—sudah bisa kita tetapkan dan kemudian go. Kita lakukan penelitian lanjutan dan kemudian nanti pemugaran.

Saya kira itulah, dan saya meminta dukungan dari semua pihak tentunya, termasuk saudara-saudara kita, masyarakat lokal. Sampaikan dengan baik kepada mereka. Dengan demikian, mereka ikut menyukseskan apa yang tengah kita lakukan ini.

Itulah, Saudara-saudara, apa yang perlu dan mesti saya sampaikan pada kesempatan yang baik ini. Sekali lagi, terima kasih. Lanjutkan tugas Saudara. Pemerintah akan mem-back-up penuh dan kemudian nanti akan memberikan bantuan-bantuan yang diperlukan. Terima kasih.

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Sumber : http://epidato.com/pidato-peninjauan-situs-megalitikum-gunung-padang/

Related Post